Langsung ke konten utama

Ujung Genteng Bay, the Hidden Paradise

thanks for reading,
Pantai Ujung Genteng terletak di Kabupaten Sukabumi tepatnya 66 km disebelah selatan Pelabuhan Ratu. Pantai ini adalah salah satu pantai yang masih alami di tengah serbuan wisatawan karena maraknya buku-buku Indonesia travel guide. Anda masih akan menjumpai warna laut turquoise seperti  batu blue marine.  Pasirnya juga masih putih dengan butiran halus. 

Jalanan menuju pantai ini umumnya sudah beraspal hot mix namun di daerah Kiara Dua jalanan banyak yang berlubang dan berkelok jadi perlu menambah kewaspadaan.  Namun jangan kuatir karena sepanjang jalan pemandangan juga indah meski tak sehijau kawasan puncak. Banyak pohon entah apa namanya -mirip Sakura- berbunga merah muda hampir di seluruh rantingnya.
Sebelum memasuki pintu gerbang loket pantai Ujunggenteng, di sebelah kanan anda ada tanah lot mini Amanda Ratu. Semacam gugusan pulau karang di tengah laut sangat indah apalagi jika cuaca cerah. Ombak pantai selatan yang besar menghantam dinding-dindingnya. Berbuih putih mengkilat terkena sinar matahari.

Selepas Amanda ratu teruskan perjalanan ke pelabuhan nelayan Ujung Genteng. Tak sulit mencarinya karena di sinilah ujung aspal. Jika anda mau membeli ikan segar tinggal belok kiri ke arah pelelangan ikan. Dijamin ikan masih sangat fresh dan matanya masih bulat  gembung karena baru ditangkap.


Nah setelah puas membeli ikan, silahkan menuju arah pantai Pangumbahan. Jika tadi dari ujung aspal anda sudah belok kiri, kini tinggal ambil arah kanan. Sepanjang jalanan berpasir ke arah pantai Pangumbahan banyak terdapat hotel atau cottage.  Nanti anda akan bertemu menara point view di sebelah kiri. Di sini pantainya cukup aman karena ombak akan terpecah kira-kira 200 m dari bibir pantai. Kedalaman hanya selutut orang dewasa atau di beberapa tempat setinggi dada. Karena bibir pantai ini terdapat atol. 


Cibuaya
Anda dapat menikmati aktifitas biota laut karena jernih sehingga kelihatan sampai dasarnya walau tak memakai kacamata snorkeling. Ada ikan Gobi yang berduaan dengan udang karang. Juga semacam siput laut berwarna kekuningan merambat di dasar atol.

Puas di atol depan hotel Hexa teruskan perjalanan anda ke arah pantai Cibuaya. Mirip dengan pantai sebelumnya didominasi oleh atol. Di sini umumnya orang memancing. Di dekat pantai ini banyak rumah penduduk yang disulap menjadi semacam cottage.


Nah deretan pantainya belum habis. Teruskan perjalan anda ke pantai Pangumbahan. Terdapat surf spot di pantai ini. Umumnya bule-bule yang menari0nari di atas ombak laut kekuasaan ratu pantai selatan ini. Sedang orang lokal biasanya cuma menonton. Ombaknya cukup besar.


Pangumbahan
Di pantai Pangumbahan terdapat konservasi penyu. Kita dapat melepaskan anak penyu ke laut. Biasanya aktifitas ini diselenggaran jam setengah enam sore. Pantai Pangumbahan pasirnya masih sangat putih. Butirannya halus. Satu lagi sorga tersembunyi.  Sambil menunggu pelepasan penyu maka kita dapat menikmati hamparan pasir putih pantai Pangumbahan. Di malam hari anda juga dapat melihat penyu yang sedagn mendarat untuk meletakkan telurnya.

Bila anda masih ingin mengekspor Ujung Genteng, atraksi penyu bukanlah yang terakhir. Tapi anda dapat melanjutkan ke muara Cipanarikan. Bagusnya saat sunset. Untuk menuju tempat ini kita perlu bantuan ojeg.







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akhir Kisah Hidup Tokoh Film Bumi Manusia

Bumi Manusia, roman karya Pramudya Ananta Toer, merupakan bagian pertama dalam empat novel seri Pulau Buru- Bumi Manusia - Anak Semua Bangsa - Jejak Langkah - Rumah Kaca. Sebuah novel berseting tahun 1898 tentang pertemuan budaya-politik antara negeri jajahan dengan negeri induknya. Tokoh utama digambarkan seorang lelaki muda pribumi yang dididik secara eropa dan mengaguminya kemudian menghadapi kenyataan bahwa negeri terjajah selalu berada pada posisi teraniaya. Sehingga melawan melalui tulisan di koran yang akhirnya merangsang tokoh nasionalisme lainnya menuju pergerakan pra-kemerdekaan Indonesia.  Tahun 2019 Roman ini diangkat ke layar lebar oleh Falcon Picture, disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Minke Tokoh utama, setelah kembali dari pembuangan dari Maluku menghadapi kenyataan bahwa seluruh hartanya termasuk kantor koran di Jalan Naripan Bandung, hotel di kawasan Jalan Kramat Raya, toko alat tulis/kantor di Kwitang Jakarta, rumah tinggal di dekat Kebun Raya Bogo...

Treking Cisadon

thanks for reading, Alternatif olahraga di hari cerah, memang perlu efort karena letaknya di pedalaman sentul selatan. Dengan mobil dari jakarta keluar pintu tol sentul selatan. Kemudian menuju titik 0 km Hambalang. Bermotor lebih praktis. Ikuti jalan menuju koordinat ini. parkiran trail prabowo https://maps.app.goo.gl/7T16kdmozDT6KNZg6 Parkir tidak terlalu luas. Mungkin hanya muat untuk 20 mobil dan 40 motor. Jadi usahakan pagi sudah sampai di titik start. Rupanya trek treking termasuk favorit  terbukti pagi benar sudah banyak yang datang. Panjang trek 7 km sampai desa Cisadon, elevasi tidak sampai 400 m, jadi bersahabat untuk treker pemula. Bahkan beberapa anak TK Nol besar terlihat semangat treking. Kondisi jalur sebagian besar jalan batu (makadam), jalan berpasir dan beberapa zona jalan berlumpur. Karena jalur berada di sisi tebing maka terdapat rembesan air yang mengalir ke jalur. Terdapat curug di kanan jalur, airnya meluap ke jalanan. Habitasi adalah hutan dataran rendah, d...

BLESSING IN DISGUISE

"...tulisannya renyah, selera humornya bukan kaleng-kaleng, mengingatkan saya pada James Herriot, Andrea Hirata, Mahbub Djunaidi dan Slamet Suseno..." (Alexander Zulkarnain-Inspektur Investigasi Kemenkeu sekaligus pegiat sastra Kemenkeu-narasumber pada acara peluncuran buku Gemilang 2021 Kanwil DJP Jakarta Khusus, 30 Maret 2022 ) Blessing In Disguise “Something that seems bad or unlucky at first, but results in something good happening later.”            Begawan John Maynard Keynes [1] bertalu-talu mengingatkan agar pada masa ekonomi sulit, pemerintah perlu manambah belanja dan menurunkan pajak untuk merangsang sisi permintaan supaya mengangkat ekonomi keluar dari depresi. Artinya secara blak-blakan, dia menentang engkongnya sendiri, Adam Smith [2] , karena sinuhun yang kusebut terakhir ini lebih suka memasrahkan penyelesaian depresi ekonomi kepada invisible hand , bahwa ekonomi memiliki kekuatannya sendiri untuk keluar dari masa depresi...