Langsung ke konten utama

Surga Tersembunyi Pantai Wonosari

thanks for reading,
Karang, hutan jati meranggas, abu-abu coklat dan kering, itulah yang kutemui ketika angka kilometer di dasboard mobilku menunjukkan angka 570. Setelah menyusuri jalur selatan Jakarta-Jogja, akhirnya aku sampai di sini. Hutan kering di desa Tanjungsari, di bagian selatan kota Wonosari. Jalanan mulus menuju deretan pantai di gunung kidul. Kusebut deretan karena dapat kau nikmati beberapa pantai sekali jalan, mulai Baron Kukup, Sepanjang, Drini, Krakal, Sundak, Indrajanti sampai Wediombo.
***
Namun ketika kau sampai di deretan pantai ini, kesan kering meranggas dan coklat berubah menjadi biru.

Pantai Baron
Pantai unik dengan pertemuan air tawar dan air asin. Jika anda penyuka sea food, di sinilah surganya. Aneka udang, ikan, cumi goreng atau bakar dengan harga yang bersahabat.

Pantai Kukup.
Terletak di timur pantai Baron. Menurutku inilah yang terindah diantara deretan pantai Wonosari. Terdapat jempatan menuju sebuah pulau karang di tengah laut. Ada juga bursa ikan hias, ikan indian dan oktopus kadang tersedia. Lebih tenang daripada Baron yang crowded.

Pantai Sepanjang
Identik dengan pantai krakal. Termasuk pantai yang baru dibuka, memiliki garis pantai terpanjang dibanding sepupunya yang lain.

Pantai Krakal
Pantai Krakal terletak di sebelah timur pantai sepanjang dan Drini. Saat surut, bagian bibir pantai terlihat atol yang ditumbuhi rumput laut. Anda dapat berjalan-jalan di sini. Beberapa biota laut bisa dilihat dengan jelas. Siput laut, ikan kecil warna-warni juga kadang udang karang. beberapa kepiting (mungkin ketam) juga terlihat berpura-pura sembunyi di bawah rumput laut.
Ketika pasang barulah anda dapat menikmati warna turquoise.
Di sebelah timur pantai Krakal, terdapat cafe Indrajanti, sehingga orang sering menyebut bagian ini pantai Indrajanti. Anda dapat menikmatri seafood dengan harga kota tentunya.


Where to stay:
Wonosari
Hotel murah dan sangat direkomendasikan tarif bersahabat dan bersih, bergaya tradisional jawa : Hotel Joglo. Setelah pasar wonosari, lampu merah belok kiri, ketemu Indomaret, belok kanan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akhir Kisah Hidup Tokoh Film Bumi Manusia

Bumi Manusia, roman karya Pramudya Ananta Toer, merupakan bagian pertama dalam empat novel seri Pulau Buru- Bumi Manusia - Anak Semua Bangsa - Jejak Langkah - Rumah Kaca. Sebuah novel berseting tahun 1898 tentang pertemuan budaya-politik antara negeri jajahan dengan negeri induknya. Tokoh utama digambarkan seorang lelaki muda pribumi yang dididik secara eropa dan mengaguminya kemudian menghadapi kenyataan bahwa negeri terjajah selalu berada pada posisi teraniaya. Sehingga melawan melalui tulisan di koran yang akhirnya merangsang tokoh nasionalisme lainnya menuju pergerakan pra-kemerdekaan Indonesia.  Tahun 2019 Roman ini diangkat ke layar lebar oleh Falcon Picture, disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Minke Tokoh utama, setelah kembali dari pembuangan dari Maluku menghadapi kenyataan bahwa seluruh hartanya termasuk kantor koran di Jalan Naripan Bandung, hotel di kawasan Jalan Kramat Raya, toko alat tulis/kantor di Kwitang Jakarta, rumah tinggal di dekat Kebun Raya Bogo...

What is Chongqing 1949 Shows Tell About

thanks for reading, Located at Chongqing theatre, PRC, a 360 degree pivotal stage, what is realy tell about? In 1949, when the new China had just been established, the city of Chongqing remain shrouded in darkness. Represented by the Third Brother, Lin Zijie, and Jin Ziu, Communist Party member faced the enemy's brutal torture at the Zahzhidong and Baigongguan prisons, faced life-and-death choices everyday. The underground party in Chongqing was actively rescuing comrades in prisons. Meanwhile, the Second Brother, Lin Zihao, led the advanced detachment of the Second Field Army of the Chinese People's Liberation Army, marching swiftly toward the southwest. However, just before the liberation of Chongqing, the Nationalist goverment issued an order to the eldest brother, Lin Zixiong, to carry out the masacre and destroy the city, causing numerus revolutionary martyrs to fall at the break of dawn. Preface The Darkness Before Dawn China underwent tremendous transformation in the lat...

Pdt. Ferdinand Suleeman Yang Kuingat

Karangan Bunga di depan gereja Thanks for reading, Hari ini, Minggu 12 Januari 2025 adalah ibadah minggu GKI Bektim sekaligus upacara penutupan peti alm. Pdt. Ferdinand Suleeman. Semasa hidupnya, umat biasa menyapanya dengan panggilan formal "Pdt. Ferdi" atau "pak Ferdi", kadang secara informal ada yang memanggilnya dengan sebutan "Boksu". Yang kuingat tentang Pdt. Ferdinand Suleeman: 1. Soal Musik, jangan ditanya lagi: a.    Boksu jago main Violin, di suatu Ibadah Minggu, pada Saat Hening, beliau memainkan komposisi violin karya komponis asal Perancis, Jules Massenet berjudul Thais Meditation (1894). Aslinya komposisi ini adalah instrumen dalam opera, penuh dengan perubahan dinamika dari Pianissimo ke Fortissimo , lalu tetiba Pianissimo lagi, bertebaran  Ritardando kemudian A Tempo . Kejadian lucu waktu itu adalah ketika Jemaat terlanjur bertepuk tangan karena mengira sudah sampai di akhir lagu namun sebenarnya belum, masih tersisa beberapa birama ...